- Ratio Likuiditas
Berikut ini beberapa analisa dalam mengukur ratio likuiditas yang dapat digunakan, yaitu :- Rasio Lancar (Current Ratio)
Digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menutup atau membayar kewajiban lancar dengan menggunakan aktiva lancarnya. Sebagai ilustrasi, apabila perbandingannya adalah 1:1 dimana artinya Current Ration-nya adalah 100%, berarti aktiva lancarnya memiliki jumlah yang sama banyak untuk melunasi semua kewajiban lancarnya. Semakin lebih besar dari 100% artinya semakin baik. - Rasio Cepat (Quick Ratio)
Digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menutup atau membayar kewajiban lancar dengan menggunakan aktiva lancar tanpa memasukan nilai persediaannya. - Rasio Kas (Cash Ratio)
Digunakan untuk membandingkan antara kas dan aktiva lancar setara kas dengan kewajiban lancar. Yang dimaksud dengan aktiva lancar setara kas adalah aktiva yang dapat dengan mudah dan segera diuangkan.
- Rasio Lancar (Current Ratio)
- Ratio Solvabilitas
Berikut ini beberapa analisa dalam mengukur ratio solvabilitas yang dapat digunakan, yaitu :- Rasio Hutang Terhadap Aktiva (Total Debt to Asset Ratio)
Digunakan untuk mengukur persentase besarnya dana yang berasal dari hutang, baik hutang jangka pendek maupun jangka panjang. Semakin rendah rasio ini artinya semakin baik bagi keuangan perusahaan, sebab keamanan dananya semakin baik. - Rasio Hutang Terhadap Ekuitas (Total Debt to Equity Ratio)
Digunakan untuk mengukur hutang yang dimiliki dengan modal sendiri. Semakin kecil ratio ini maka akan semakin baik untuk perusahaan. Sebaiknya besarnya hutang tidak melebihi modal perusahaan itu sendiri.
- Rasio Hutang Terhadap Aktiva (Total Debt to Asset Ratio)
Thursday, 3 May 2018
Home
Akuntansi
Akuntansi Umum
Ekonomi
Ekonomi Makro
Ekonomi Mikro
Rasio Liquiditas - Pengertian, Macam-Macam, dan Rumus Menghitungnya
Rasio Liquiditas - Pengertian, Macam-Macam, dan Rumus Menghitungnya
Tags
# Akuntansi
# Akuntansi Umum
# Ekonomi
# Ekonomi Makro
# Ekonomi Mikro
About Unknown
a Blogger has hobbies in Accountancy and Business.
Ekonomi Mikro
Label:
Akuntansi,
Akuntansi Umum,
Ekonomi,
Ekonomi Makro,
Ekonomi Mikro
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment